Selamat Datang di Indomobil Finance Indonesia! Terima kasih telah mengunjungi website IMFI   |   Dengan mengunjungi website IMFI berarti Anda telah menyetujui Syarat dan Kententuan yang berlaku   |   Nikmati Promo Serba Ringan di IMFI untuk Wujudkan Mimpi Anda!   |   Hati-hati penipuan! Layanan resmi customer care dan marketing Indomobil Finance Indonesia hanya 08121231230 dan 081119001000 ( WhatsApp).

Financial Literacy 27 Oct 2025

Cara Mudah Memulai Usaha “Warung Kelontong”

usaha warung kelontong

Halo, Sahabat IMFI!

Pernahkah kamu terpikir untuk membuka usaha sendiri yang sederhana, tetapi berpotensi memiliki keuntungan yang bekelanjutan? Warung kelontong bisa jadi pilihan yang tepat! Jenis usaha ini banyak digemari karena kebutuhan sehari-hari setiap orang tak ada habisnya. Mulai dari beras, mie instan, kopi, sampai sabun, semua selalu dicari.

Nah, kalau kamu tertarik untuk memulai usaha warung kelontong, berikut ini tips mudah dan praktis yang bisa langsung kamu terapkan:


1. Pilih Lokasi yang Strategis

Lokasi adalah kunci utama suksesnya warung kelontong. Semakin mudah dijangkau orang, semakin cepat juga warungmu dikenal. Beberapa lokasi yang cocok:

  • Dekat rumah: memudahkan tetanggamu untuk belanja kebutuhan sehari-hari

  • Di pinggir jalan: gampang terlihat oleh orang yang lewat

  • Dekat kos-kosan atau pemukiman padat: mahasiswa dan pekerja sering membutuhkan belanja cepat tanpa harus pergi ke supermarket yang jauh

Ingat, warung dengan lokasi strategis biasanya mampu menarik pelanggan tetap dalam waktu singkat.


2. Siapkan Modal Sesuai Budgetmu

Tak perlu langsung modal besar. Mulai aja dengan barang-barang kebutuhan pokok yang cepat laku:

  • Beras

  • Mie instan

  • Kopi dan teh

  • Minuman ringan

  • Sabun dan kebutuhan rumah tangga

Kalau budgetmu terbatas, jangan khawatir. IMFI bisa menjadi solusi buat kamu yang butuh tambahan modal usaha. Dengan ajukan pinjaman modal usaha di IMFI, kamu bisa mengembangkan warungmu tanpa khawatir kehabisan dana. Pastinya aman, terpercaya, dan fleksibel sesuai kebutuhan.


3. Stok Barang dengan Harga Grosir

Harga jual yang bersaing bikin pelanggan betah belanja di warungmu. Berikut caranya!

  • Belanja di toko grosir atau distributor resmi

  • Semakin banyak kamu beli, biasanya semakin murah harga per produk

  • Pilih produk yang laris agar stokmu cepat berputar

Dengan strategi ini, keuntunganmu bisa lebih besar tanpa harus menaikkan harga terlalu tinggi.


4. Layani Pembeli dengan Ramah dan Cepat

Warung kelontong bukan hanya tentang barang, tetapi juga tentang pelayanan.
Tips melayani pembeli:

  • Layani pembeli dengan amah, cepat dan sigap

  • Ingatlah nama atau kebiasaan para pelanggan tetap agar mereka merasa lebih dihargai

Pembeli yang nyaman biasanya akan kembali lagi, bahkan bisa menjadi promosi gratis melalui cerita mereka ke orang lain.


Jadi, tunggu apa lagi? Mulailah langkah pertamamu dengan warung kelontong! Setelah berjalan sekitar dua tahun dan kamu ingin mengembangkan toko kelontongmu, kamu bisa ajukan layanan pembiayaan usaha mikro dari IMFI agar bisnismu makin maju.

Ajukan kebutuhan pembiayaanmu dengan klik di sini!

#IMFI
#PinjamanAman

PT Indomobil Finance Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan


Kembali
Whatsapp